Sabtu, 14 Januari 2012

Sumber-sumber Dakwah


Sumber-sumber Dakwah

Keseluruhan materi dakwah, pada hakikatnya bersumber dari dua sumber, yaitu:a. Al-Qur’an dan Al-Hadits. Menurut Hasby al-Shiddiqiy, al-Qur’an adalah kalam Allah SWT. yang merupakan mu’jizat yang diturunkan atau di wahyukan kepada Nabi Muhammad SAW dan membacanya merupakan suatu ibadah. Sedangkan al-Hadits adalah segala sesuatu yang disandarkankepada Nabi Muhammad SAW, baik berupa perkataan, perbuatan,pernyataan (taqrir), dan sebagainya. Agama Islam adalah agam ayang menganut ajaran kitab Allah, yakni al-Qur’an dan al-Hadits Rasulullah SAW. Dimana keduanya merupakan sumber utama

Strategi Dakwah


PENGERTIAN STRATEGI DAKWAH

Strategi pada hakekatnya adalah perencanaan (planning) dan management untuk mencapai suatu tujuan. Tetapi untuk mencpai tujuan tersebut, strategi tidak hanya berfungsi sebagai peta jalan yang hanya menunjukkan arah saja, melainkan harus menunjukkan bagaimana tekhnik (cara) operasionalnya.
Dengan demikian strategi dakwah merupakan perpaduan dari perencanaan (planning) dan management dakwah untuk mencapai suatu tujuan. Di dalam mencapai tujuan tersebut strategi dakwah harus dapat menunjukkan bagaimana operasionalnya secara tekhnik (taktik) harus dilakukan, dalam arti kat bahwa pendekatan (approach) bias berbeda sewaktu-waktu bergantung pada situasi dan kondisi.Untuk mantapnya strategi dakwah, maka segala sesuatunya harus dipertautkan dengan komponen-komponen yang merupakan jawaban terhadap pertanyaan dalam rumus Lasswell, yaitu:
* Who? (Siapa da'i atau penyampai pesan dakwahnya?)
* Says What? (Pesan apa yang disampaikan?)
* In Which Channel? (Media apa yang digunakan?)
* To Whom? (Siapa Mad'unya atau pendengarnya?)
* With what Effect? (Efek apa yang diharapkan?)

Senin, 28 November 2011

komunikasi dakwah

PEMIKIRAN

TENTANG KOMUNIKASI DALAM PERSEPEKTIF DAKWAH


  1. Pengertian Komunikasi Dakwah

Menurut Drs. H. Toto Tasmara dalam buku Komunikasi Dakwah secara sederhana memberikan pengertian komunikasi. Seseorang yang berkomunikasi berarti mengharapkan agar orang lain dalam hal ini yang diajak berkomunikasi untuk dapat ikut berpartisipasi atau tindakan sama sesuai dengan tujuan, harapan atau isi pesan yang disampaikan. Dengan penekanan bahwa komunikasi berarti upaya untuk mengadakan persamaan atau commonness dengan orang lain dengan cara menyampaikan keterangan, berupa suatu gagasan ataupun sikap.

media dakwah melalui majalah+tv

Media Dakwah melalui Majalah dan TV


*Dakwah melalui Majalah*
Ada tiga persoalan yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana pesan dakwah pada rubrik sakinah?; 2) Bagaimana bahasa yang digunakan pada rubrik sakinah ini ditampilkan?; 3) Bagaimana makna pesan yang terkandung dalam rubrik sakinah pada majalah Darul Falah edisi 2 Oktober 2008-5 Januari 2009?

menjadi dai+mubaligh profesional

Menjadi Dai+Mubaligh Yang Professional

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dunia da’i bukan semata dunia retorika dan permainan kata, tapi dunia pergerakan yang penuh dinamika dan gelora, membawa misi besar gemuruh perubahan yang penuh dengan tantangan dan halangan. Dunia da’i adalah dunia besar tidak hanya merubah wajah pribadi tapi wajah umat manusia, dan bahkan wajah dunia. Tidak melulu bicara tentang agama tetapi bicara tentang semua persoalan hingga menghadirkan peradaban baru yang menakjubkan. Tidak hanya berskala lokal tapi juga internasional, tidak hanya bicara dengan wilayah dunia saja tapi juga bicara dengan wilayah akhirat.

ayat dakwah

kita sukai Warna Islam...







Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam mendapat berbagai macam perintah dalam firman Allah
Hai orang yang berkemul, bangunlah lalu berilah peringatan, dan Rabbmu agungkanlah, dan pakaianmu bersihkanlah, dan perbuatan dosa tinggalkanlah, dan janganlah kamu memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak, dan untuk (memenuhi perintah) Rabbmu, bersabarlah. ” (Al-Muddatstsir: 1-7). 

tokoh tokoh sufi

Tokoh-Tokoh Sufi Abad ke Abad


Tokoh-Tokoh Sufi Abad ke Abad
Fase pertama perkembangan Sufi Islam, tumbuh dari abad pertama dan kedua Hijriyah. Pada jaman ini Pula dikalangan Muslim sudah terdapat individu-individu yang lebih memusatkan dirinya pada ibadah, tidak mementingkan makanan, pakaian maupun tempat tinggal. Mereka lebih memusatkan diri pada jalur kehidupan dan tingkah laku yang asketis dan Zuhud. diantara tokoh-tokoh sufi pada zaman ini adalah Hasan al-Bashri (meninggal pada 110 H) ,  Rabi’ah al-Adawiyah  (meninggal pada 185 H). Sufyan -al-Tsauri.

Sejak abad ketiga Hijriyah para tokoh sufi mulai menaruh perhatian pada hal yang berkaitan dengan jiwa dan tingkah laku, ditandai dengan moral yang karakteristik, sehingga tasawuf berkembang menjadi ilmu moral keagamaan